Marmer dan granit sering kali dipilih sebagai material lantai baik untuk rumah maupun gedung kantor. Motif dan warna yang cantik adalah alasan utama dipilihnya kedua jenis batu alam ini. Kesan yang ditampilkan oleh lantai marmer dan granit memang mewah dan elegan. Tak heran jika keduanya membutuhkan maintenance poles rutin untuk menjaga kilau indahnya.
Hingga saat ini, masih ada beberapa Sobat Kilau yang belum mengetahui waktu yang tepat untuk melakukan poles marmer.
Pemolesan lantai marmer baiknya dilakukan secara rutin, disesuaikan dengan intensitas traffic atau penggunaan lantai itu sendiri. Misalnya, maintenance marmer untuk perumahan bisa dilkukan 6 bulan – 1 tahun sekali. Sementara untuk gedung komersial seperti kantor dan pusat perbelanjaan yang sering didatangi pengunjung, pemolesan bisa dilakukan sebulan sekali.
(Baca juga: Ternyata Ini Penyebab Harga Marmer Mahal!)
Lantai marmer yang tidak dipoles dalam waktu yang lama bisa menimbulkan berbagai masalah, seperti kusam yang berlebih, menguning, berlubang, hingga berjamur. Hal ini tentunya berimbas pada biaya perawatan yang melambung karena treatment yang dibutuhkan pun harus lebih ekstra.
Selain melakukan maintenance rutin, ada beberapa kondisi marmer yang mengharuskan Sobat Kilau untuk segera melakukan poles, yaitu :
1. LANTAI KESAT SAAT DIINJAK
“Min, lantai saya kesat saat diinjak. Ini kenapa ya? Solusinya supaya gak kesat lagi gimana ya?”
Pertanyaan di atas cukup sering diterima oleh tim Customer Service Kemilau Marmer, lho.
Tahukah Sobat kalau salah satu tanda lantai marmer perlu dipoles adalah ketika lantai terasa kesat ketika diinjak. Hal ini karena marmer mulai kusam sehingga mulai tidak nyaman untuk digunakan.
2. LANTAI TAMPAK TAK LAGI MENGKILAP
Ketika lantai marmer sudah tak lagi menunjukkan kilapnya, inilah saatnya bagi Sobat untuk melakukan poles. Dengan adanya langkah kristalisasi dan coating dalam proses pemolesan di mana lantai akan dilapisi chemical khusus, rumah Anda akan kembali terlihat elegan dengan lantai marmer yang kinclong.
3. LANTAI TERKENA CAIRAN KIMIA
Sudah bukan rahasia lagi kalau material marmer dan granit tidak boleh dibersihkan menggunakan bahan kimia keras. Hal ini dapat membuat permukaan batuan berubah menjadi putih atau keabuan. Namun jika lantai tidak sengaja terkena cairan kimia dan terlanjur berubah warna, hal ini bisa diatasi dengan poles di mana marmer akan di-grinding untuk mengangkat lapisan teratas dan mengembalikan warna aslinya.
Itulah tiga kondisi marmer yang membutuhkan poles marmer segera.
(Baca juga: Tips Mudah Merawat Lantai Rumah Sesuai Materialnya)
Oh, ya, tahukah Sobat Kilau kalau ada beberapa penyebutan untuk kata ‘Poles’?
Beberapa orang mengatakan poles marmer dengan sebutan ‘Gosok Marmer’ dan ‘Selep Marmer’, lho. Cukup unik karena kata ‘Selep’ sebenarnya tidak terlalu common dibanding ‘Poles’. Jadi, ini bisa menjadi kosa kata baru untuk Sobat Kilau, ya.